Literasi MA Miftahul Midad bersama Perpustakaan Lumajang

Literasi sangat penting dalam dunia pendidikan. Literasi menunjang dan memperluas wawasan setiap individu. Dengan berliterasi,kita bisa memiliki kemampuan dalam berkomunikasi dengan masyarakat luas. Literasi di sekolah bisa ditunjang dengan sarana prasaranan berupa perpustakaan,pojok baca,sosial media dan lain-lain.

Untuk meningkatkan literasi para siswa MA Miftahul Midad berkerjasama dengan perpustakaan Lumajang yaitu layanan perpustakaan keliling dan berliterasi bersama GSP (Gerakan Seribu Penulis) yang akan dilakukan setiap bulan sekali.

Diharapkan dari program ini MA Miftahul Midad dan pemerintah Lumajang bisa meningkatkan mutu siswa khususnya MA Miftahul Midad.

 

Sekolah Siaga Kependudukan MA Miftahul Midad

Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) adalah sekolah yang mengintegrasikan pendidikan kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga ke dalam beberapa mata pelajaran dan atau muatan lokal khusus kependudukan (population corner) sebagai salah satu sumber belajar peserta didik sebagai upaya pembentukan generasi berencana (GenRe).

Pojok Kependudukan adalah salah satu sumber belajar dan informasi bagi peserta didik berisi materi-materi yang berkaitan dengan kependudukan yang ditujukan dalam upaya pembentukan generasi berencana.

Dalam rangka program SSK ini,MA Miftahul Midad ditunjuk menjadi perwakilan di kecamatan Sukodono oleh dinas kesehatan Lumajang.

Program SSK ini bertujuan agar siswa memiliki wawasan lebih tentang kependudukan sehingga bisa mencegah perkawinan dini.

Prinsip SSK ini diantaranya:

  1. SSK mengintegrasikan materi pendidikan kependudukan ke dalam mata pelajaran sesuai dengan pokok bahasan
  2. SSK merupakan wadah dari program sebelumnya yaitu PIK Remaja dan GenRe Goes To School sehingga dapat berjalan berdampingan dan simultan
  3. SSK berbasis kurikulum nasional
  4. SSK bersifat gradual sehingga terus berkembang
  5. SSK mengedepankan peran aktif peserta didik untuk mengamati, mengumpulkan, mengolah, menganalisa, serta mengomunikasikan data kependudukan di tempat tinggal sendiri.
  6. Terdapat SK Pembentukan SSK yang dikeluarkan sekolah dan memiliki lokasi khusus sebagai pojok baca

Diseminasi Hasil AKMI MA Miftahul Midad Tahun 2024

AKMI merupakan wujud komitmen Kementerian Agama dalam menghadirkan pendidikan Islam yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Pengukuran  AKMI 2024 telah ada hasilnya, mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.

Dengan adanya peningkatan hasil,maka dilanjutkan dengan diseminasi. Kegiatan diseminasi diharapkan dapat ditindaklanjuti dalam tindakan nyata oleh semua pihak yang memiliki potensi memberikan kontribusi pada perbaikan pendidikan madrasah.

Hasil AKMI untuk MA Miftahul Midad mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya,sehingga untuk menindak lanjuti hal ini diadakan diseminasi pada tanggal 31 Oktober 2024. Kegiatan ini dilakukan oleh semua guru MA Miftahul Midad agar semua guru memahami hal apa saja yang harus ditingkatkan dalam proses pembelajaran agar lebih baik.

LDKS MA Miftahul Midad 2024

Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) merupakan kegiatan tahunan yang bertolak ukur pada peningkatan sumber daya siswa untuk mendalami dan memahami konsep atau dasar sebuah organisasi. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memahami kepemimpinan serta membentuk kepribadian para peserta didik supaya menjadi siswa yang hebat dan bertanggung jawab. Hal itulah yang menjadi landasan MA Miftahul  Midad melaksanakan LDKS pada tanggal  15 Nopember  2024 di Gedung STITMI.

Peserta yang mengikuti kegiatan ini  terdiri dari pengurus OSIM masa bakti periode 2024/2025. Acara ini di hadiri oleh  Kepala MA Miftahul Midad yaitu Gus Ahmad Zamroni M.Pd.I, Wakasek Kesiswaan dan Kurikulum, Pembina OSIM, guru, serta Pembina Sekbid.

Dari Kegiatan LDKS ini bertujuan agar para siswa dapat memimpin dirinya sendiri terlebih dahulu sebelum memimpin orang lain sehingga dapat menjadi contoh teladan bagi siswa yang lain agar menjadi disiplin dan bertanggung jawab. Selama menjadi pengurus organisasi selama satu tahun ke depan, mereka akan membawahi organisasi siswa dan harus bisa menjadi teladan bagi teman-temannya.